Teluk Kuantan 24 Oktober 2025 – Komitmen Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuantan Singingi dalam memberikan perlindungan dan kepastian hukum bagi seluruh warga terus diwujudkan. Kali ini, melalui kolaborasi dengan pekerja sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia wilayah kerja Kuantan Singingi, Disdukcapil berhasil menerbitkan dokumen kependudukan bagi seorang anak korban kekerasan seksual.

Anak tersebut sebelumnya tidak memiliki dokumen kependudukan yang sah, sehingga tidak dapat mengakses berbagai layanan publik. Melalui koordinasi cepat antara pekerja sosial dan petugas Dinas Dukcapil, proses penerbitan identitas anak dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat.

Kepala Dinas Dukcapil Kuantan Singingi “Mahviyen Trikon Putra, SE menyampaikan apresiasi atas kerja sama lintas sektor ini.

“Kolaborasi ini adalah bentuk nyata kehadiran negara dalam melindungi anak-anak yang menjadi korban seksual maupun korman kekerasan lainnya . Identitas kependudukan adalah hak dasar setiap warga, termasuk anak-anak dalam kondisi rentan,” ujarnya.

Melalui sinergi tersebut, tidak lebih dalam waktu 15 menit dokumen berupa Akta Kelahiran, dan Kartu Keluarga, berhasil diterbitkan, sehingga anak tersebut kini telah memiliki identitas hukum yang sah.

Pekerja sosial “ Erma Indah Fitriana, SP.i” yang membidangi turut mengungkapkan rasa terima kasih atas respons cepat Dinas Dukcapil.

“Kami sangat terbantu dengan pelayanan cepat dan empati dari Dukcapil. Ini membuktikan bahwa pelayanan publik yang humanis benar-benar hadir bagi mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.

Inisiatif ini menjadi bukti nyata komitmen Dinas Dukcapil Kuantan Singingi dalam mengimplementasikan prinsip “Dukcapil untuk Semua”, memastikan setiap penduduk — termasuk kelompok rentan dan korban kekerasan sosial — mendapatkan hak identitasnya secara layak dan bermartabat.

(YRZ:Dukcapil Kuansing)